Banyak orang percaya bahwa mendesain situs web itu sulit, hal itu memang benar jika Anda tidak meluangkan waktu untuk mempelajari cara membangunnya. Ada banyak sekali program perangkat lunak yang tersedia yang dapat Anda gunakan untuk membuat sebuah situs web mulai dari yang gratis sampai yang berbayar. Hal itu bisa Anda lakukan jika Anda memang benar - benar ingin belajar membuat desain sebuah web yang profesional.
Namun kali ini saya tidak akan membahas tentang perangkat lunak/software tersebut. Saya hanya ingin berbagi 9 Tips Agar Website Anda Terlihat Profesional. Apakah Anda penasaran ? Simak penjelasannya pada tips-tips di bawah ini.
Berikut ini ada 9 Tips Agar Website Anda TerlihatProfesional.
1 1. Sebelum Anda mempublikasikan halaman web Anda, periksa dengan telilti apakah ada tautan yang rusak. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar pengunjung tidak frustrasi dengan mengklik tautan yang membawa ke halaman kesalahan pada situs web Anda. Anda dapat memeriksa tautan Anda secara manual, atau dengan menggunakan program yang akan memindai situs Anda dan melaporkan tautan apa pun yang rusak.
2. Izinkan pengguna untuk membatalkan tindakan jika mereka mau. Misalnya saja memesan produk, memilih untuk menerima email berlangganan, atau kembali ke beranda dari dalam situs web Anda. Dengan begitu pengunjung akan merasa lebih nyaman dan lebih leluasa.
3. Beri pengunjung Anda kemampuan untuk menelusuri situs web Anda, sehingga mereka dapat lebih mudah menemukan apa yang mereka cari. Jika seseorang tidak dapat menemukan apa yang mereka cari dengan segera, pikiran mereka selanjutnya adalah mencari kolom pencarian. Letakkan ini di tempat yang jelas dan sertakan tombol pencarian. Misalnya meletakkan kolom pencarian pada header atas situs web Anda.
4. Pastikan Anda memberikan umpan balik yang sangat berarti, karena inilah yang menciptakan komunikasi antara situs web dan pengunjungnya. Misalnya, jika suatu tindakan yang dilakukan oleh pengunjung menghasilkan kesalahan, jangan hanya menampilkan "terjadi kesalahan".Sebagai gantinya, berikan pesan yang menjelaskan apa yang terjadi dan bagaimana pengunjung dapat memperbaiki kesalahan dengan mengambil tindakan yang berbeda. Tanpa umpan balik ini, pengunjung lebih cenderung menjadi frustrasi dan menyerah begitu saja dengan meninggalkan situs web Anda.
5. Miliki peta situs. Ini berguna untuk klien Anda dan mesin pencarian, karena memberikan gambaran umum mendetail dari seluruh situs web Anda. Ini dapat menjadi panduan bagi pengunjung yang mencari bagian tertentu dari situs web Anda, dan juga memungkinkan Anda untuk melacak struktur dan tata letaknya.
6. Gunakan layanan pelacakan seperti Google Analytics, daripada menampilkan penghitung pengunjung pada halaman situs web Anda untuk dibaca semua orang. Banyak situs web masih menampilkan penghitung pengunjung web, namun mereka tidak melayani tujuan nyata apa pun. Ada banyak layanan pelacakan berkualitas tinggi yang tersedia, dan beberapa bahkan gratis. Gunakan ini alih-alih menunjukkan berapa banyak orang yang mengunjungi situs web Anda.
7. Hindari penggunaan terlalu banyak jenis font. Anda juga harus mempertimbangkan bagaimana font yang berbeda muncul di layar komputer standar; font serif yang lebih kecil, misalnya Times New Roman karena font tersebut agak sulit dibaca. Kebanyakan situs menggunakan Verdana, yang mudah dibaca dalam berbagai warna dan ukuran.
8. Jangan gunakan gambar untuk latar belakang situs web Anda. Coba telusuri tentang beberapa situs web terbesar di Internet, mereka tidak memiliki gambar sebagai latar belakang. Saat Anda menggunakan latar belakang gambar, Anda mewakili diri Anda sebagai seseorang yang tidak berpengalaman dalam mendesain web. Gambar sebagai latar belakang juga menyebabkan situs Anda dimuat lebih lambat, yang dapat menyebabkan frustrasi pengguna.
9. Buat teks dengan menggunakan warna kontras atau latar belakang yang memudahkan teks untuk dibaca. Jika teks Anda lebih sulit dibaca karena latar belakang, warna teks menimbulkan ketegangan mata atau bahkan bagian teks yang tidak dapat dibaca, maka pengunjung situs akan cenderung tidak bertahan lama di situs web Anda.