Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

6 Cara Mencegah Serangan Ransomware

Selasa, 05 Oktober 2021 | 22.55 WIB Last Updated 2025-03-09T04:19:10Z
6 Cara Mencegah Serangan Ransomware
Ilustrasi Ransomware

Di era digital ini, semua orang hampir menghabiskan aktivitas sehari-harinya dengan berselancar di dunia maya seperti berinteraksi melalui media sosial, berbelanja, mengerjakan tugas sekolah, dan lain sebagainya. Namun, sadarkah kita jika dalam aktivitas berselancar di dunia maya ini ternyata kita harus lebih berhati-hati. Pasalnya, saat ini sedang marak terjadi serangan ransomware. Istilah ransomware mungkin terdengar sedikit asing bagi para pengguna internet saat ini. Karena mungkin yang lebih kita kenal itu yaitu virus komputer. Jika sudah mendengar istilah ini, mungkin merupakan sesuatu yang sangat menyeramkan karena ketika kita terkena serangan virus biasanya hal buruk akan terjadi pada perangkat kita. Jika virus menyerang perangkat kita, biasanya efek yang ditimbulkan hanya sekedar kamuflase belaka, atau melumpuhkan salah satu unit kinerja penting dalam perangkat kita. Lalu, apa bedanya dengan serangan ransomeware?

Ransomware merupakan salah satu malware yang diciptakan oleh sang pembuatnya yaitu hacker. Ransomeware ini biasanya menginfeksi atau menyerang data (files) penggunanya bukan sistem operasi (windows) yang digunakan. Ransomeware ini kemudian akan mengunci data atau file yang ada di perangkat kita dengan suatu password yang hanya diketahui oleh pembuatnya. Parahnya lagi, password ini merupakan password yang dibuat dengan agoritma yang rumit. Apabila data atau file kita telah terinfeksi ransomeware ini, satu-satunya cara yaitu dengan cara membayarkan sejumlah uang tebusan kepada pembuatnya untuk mengembalikan kembali data yang telah terinfeksi tersebut. Serangan ransomeware ini tidak hanya menyerang pengguna pribadi. Akan tetapi, tidak sedikit perusahaan besar yang terkena dampak serangan ini sehingga mereka harus membayarkan sejumlah tebusan kepada pembuatnya. Maka dari itu, perlunya kehati-hatian dan kewaspadaan kita agar terhindar dari serangan ransomeware. Berikut 6 cara mencegah serangan ransomeware.


1. Mencadangkan (Backup) Data Secara Berkala

Selalu mencadangkan atau membackup data anda secara berkala merupakan salah satu cara untuk mencegah serangan ransomeware ini. Anda dapat mencadangkan data tersebut melalui Cloud Service seperti Google Drive ataupun penyedia layanan cloud drive yang lain. Selain melalui cloud drive, anda juga dapat mencadangkan data ke perangkat lain seperti hardisk eksternal atau flashdisk. 
 

2. Update Sistem Operasi Secara Berkala

Melakukan pembaruan sistem operasi secara berkala merupakan langkah yang dapat anda lakukan selanjutnya untuk mencegah serangan ransomeware ini. Dimana dalam pembaruan sistem operasi seperti windows, pembaruan yang selalu disertakan didalamnya yaitu mengenai pembaruan sistem keamanan sistem operasi itu sendiri. Dengan melakukan pembaruan atau update sistem operasi secara berkala, hal tersebut dapat mencegah kita kehilangan data karena ransomeware dan tentu sistem operasi kita menjadi lebih aman dan terlindungi.
 

3. Menginstal Perangkat Lunak Antivirus

Jika windows telah menyediakan sistem keamanan bawaan yaitu Windows Security, namun tidak ada salahnya kita menginstal perangkat lunak lain untuk melindungi perangkat kita dari serangan ransomeware. Dengan menginstal lebih dari satu software sistem keamanan di perangkat kita, hal tersebut dapat meningkatkan keamanan sistem operasi yang kita gunakan. Namun, perhatikan juga spesifikasi dari perangkat lunak antivirus yang akan kita gunakan apakah sudah sesuai dengan persyaratan minimum dengan perangkat kita agar semuanya dapat berjalan dengan optimal.
 

4. Berhati-hati Mengunduh/Download File dari Internet

Selalu berhati-hati terutama dalam mengunduh/download file dari internet. Pasalnya, salah satu penyebab terinfeksinya perangkat kita dari serangan ransomeware ini yaitu karena file yang telah kita unduh atau download dari internet. Selalu perhatikan website atau laman yang kita telusuri, dan selalu perhatikan extention file yang telah kita unduh tadi (contoh: dokumen word dengan ekstensi .doc .docx). Jika extention file  yang kita unduh tersebut mencurigakan, jangan pernah untuk langsung membukanya, pastikan anda mengecek terlebih dahulu sebelum membuka file yang telah di unduh atau download tersebut.
 

5. Hindari Membuka atau Klik Email yang Tidak Jelas

Terkadang kita sering menemukan email masuk yang tidak jelas asal usulnya. Jika anda sering menemukan kasus email seperti ini, sebaiknya anda abaikan saja. Jika anda sudah memastikan email tersebut berasal dari sumber yang tidak anda kenali, sebaiknya langsung hapus saja karena salah satu media yang digunakan untuk penyebaran ransomeware ini yaitu melalui email.
 

6. Menghindari File Sharing dengan Menggunakan Jaringan

Pastikan anda selalu mengecek status file sharing yang anda gunakan. Sebab, file sharing juga merupakan salah satu media yang digunakan oleh para hacker untuk menyebarkan ransomeware.
 

Akhir Kata
Selalu berhati-hati dalam berselancar di dunia maya adalah salah satu upaya kita untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan. Seluruh data yang kita miliki, jangan sampai jatuh ke tangan orang-orang yang tidak bertanggungjawab dan bahkan akan merugikan kita di kemudian hari. Ransomeware memang menakutkan, namun bukan berarti serangan ransomeware tersebut tidak dapat dicegah.